Pembinaan DWP Disnakertrans Oleh Kepala Dinas
Foto Kadis Nakertrans Drs. H.M. Fuad Sidiq, M.M memimpin Pertemuan Sebagai Pembina DWP Disnakertrans Kab. Kotim
Dharma Wanita Persatuan (DWP) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab. Kotim aktif melaksanakan pertemuan mulai Januari 2022. Hal ini menidaklanjuti surat yang dikirim Ketua DPW Kab. Kotim No : 07/SEK DPW-KTM/II/2022,Tanggal 24 Februari 20222 tentang Pertemuan Rutin Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Kotawaringin Timur.
Ny. Hj. Runjiah Fuad Sidiq selaku Ketua DWP Dinas Nakertrans mengungkapkan memang tidak mudah untuk mengaktifkan ibu-ibu untuk aktif berorganisasi. Berbagai alasan seperti punya anak kecil., pekerjaan, ataupun kendaraan menjadi alasan untuk tidak bisa menghadiri pertemuan DWP.
Namun demikian dengan kesabaran dan pendekatan yang baik, perlahan-lahan ibu-ibu menyadari arti penting seorang istri PNS bergabung dan aktif dalam pertemuan DWP setiap bulannya.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab. Kotim Drs. H.M. Fuad Sidiq, M.M selaku pembina dalam pengarahannya pada pertemuan DWP Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi bulamn februari mengungkapkan peran istri sangat penting dalam menunjang karir suami sebagai PNS, kehadiran sosok isteri yang tanggguh akan memberikan dampak besar untuk karier dan profesional suami. Oleh sebab itu seorang istri harus bisa memberikan rasa percaya diri pada suaminya, mendorong suami lebih berambisi dan berdedikasi, menawarkan dukungan ketika suami menceritakan masalah, meminta suami siap mengambil resiko, memberikan perspektif hidup dan membantu suami melihat apa yang penting dalam hidup, serta menjaga rumah tempat tinggal.
Isteri para PNS harus mengerti posisi suami di kantor. Jangan membebani dengan berbagai kerugian di luar kemampuan suami, harus mampu untuk terus mengasah diri dan meningkatkan kompetensi diri, mendukung dalam mewujudkan keluarga yang sejahtera dan dapat membuat susasana nyaman keluarga sehingga berdampak pada karir suami. Dan yang tidak kalah penting, menurut kadisnakertrans, peran isteri PNS juga harus mampu menjadi mitra suami mengantarkan anak-anak menuju masa depan yang lebih baik.